Kali ini Saya akan membahas secara lengkap Profil dari Amikom Yogyakarta yang merupakan Kampus Terbaik dalam Bidang IT Se Yogyakarta dan Urutan Ke- Enam di Indonesia...Check This Out Penjelasan Singkat ini.
Prof. Dr. M. Suyanto, MM, ketua STMIK AMIKOM, salah satu universitas di Jogjakarta, pernah mengatakan bahwa akan sangat sulit bagi STMIK AMIKOM mengalahkan UGM yang sudah begitu besar dan hebat. Satu-satunya cara untuk mengalahkan UGM adalah menjadi nomor satu di berbagai pertandingan yang diikuti UGM. Sebagai seorang pebisnis, motivator, dan pembicara di berbagai seminar nasional, Prof. Suyanto tidak main-main dengan ucapannya.
STMIK AMIKOM Memberi Solusi dan Bukti
STMIK AMIKOM yang dimaksudkan sebagai solusi bagi anak negeri yang ingin terlibat langsung dalam kemajuan ilmu teknologi dan informasi secara serius, mempersiapkan segala sesuatunya agar cita-cita dan tujuan tersebut terwujud dengan bukti nyata. Semua civitas akademia diharapkan melakukan tugas masing-masing dengan sebaik-baiknya.
Program mendongkrak motivasi untuk berprestasi sangat sering diadakan di kampus ini. Praktik langsung, tidak hanya teori, menjadi salah satu gerakan yang selalu didengung-dengungkan di sini. Tidak heran jika STMIK AMIKOM telah menorehkan berbagai prestasi, baik nasional maupun internasional. Tidak hanya kampusnya secara keseluruhan yang berprestasi, tetapi dosen dan mahasiswanya tidak kalah berprestasi.
Prestasi STMIK AMIKOM Yogyakarta
Sekolah Tinggi Managemen dan Informatika AMIKOM ini dulunya adalah sebuah akademi yang dikembangkan menjadi sekolah tinggi. STMIK AMIKOM yang beralamat di Jalan Ring Road Utara Condong Catur Depok, Sleman ini, sudah meraih beberapa prestasi gemilang. Prestasi itu, di antaranya sebagai berikut.
- International Award-APICTA (Asia Pasific ICT Awards), Merit ICT Education & Training APICTA Indonesia 2006.
- Hanif Al Fatta, S. Kom, dosen STMIK AMIKOM Yogyakarta, terpilih sebagai nominasi kategori Tertiary Student Project pada Asia Pasific Information & Communication Technology Award (APICTA) di Macao, 2006.
- International Award-APICTA (Asia Pasific ICT Awards),Integrated University Management System Nomination.
- Arief Setyanto, MT, Dosen STMIK AMIKOM Yogyakarta, terpilih sebagai nominasi kategori Education & Trainingpada Asia Pasific Information & Communication Technology Award (APICTA) di Macao, 2006.
- National Award-Indosat Wireless Information Communication (IWIC).
- Andi Sunyoto, S. Kom., dosen STMIK AMIKOM Yogyakarta, terpilih sebagai juara II Indosat Wireless Information Communication (IWIC) 2006.
- International Award-The Best e-Practice ADOC Award Taiwan.
- International Award-ASEAN Developer Citra Award untuk kategori Enterpreneurship.
- Citra Award untuk kategori Enterpreneurship.
- Dr. M. Suyanto, MM., Ketua STMIK AMIKOM Yogyakarta, menerima penghargaan ASEAN Developer Citra Award untuk kategori Enterpreneurship pada 2004.
Dari prestasi gemilang tersebut, terlihatlah bahwa STMIK AMIKOM yang mempunyai Program Studi Manajemen Informatika dan Teknik Informatika ini benar-benar mempersiapkan mahasiswanya untuk menjadi para kader penerus bangsa yang mandiri dan berprestasi.
Fasilitas STMIK AMIKOM
Dengan moto 'tempat kuliah orang berdasi', STMIK AMIKOM dengan serius menyediakan semua sarana dan prasarana demi terwujudnya cita-cita menjadikan sekolah tinggi ini sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia. Fasilitas-fasilitas yang ada, di antaranya sebagai berikut.
- Laboratorium internet dan e-commerse.
- Laboratorium broadcasting.
- Laboratorium multimedia.
- Laboratorium jaringan dan sistem operasi.
- Laboratorium komputer dasar dan aplikasi.
- Ruangan ber-AC.
- Klinik kesehatan dan poli gigi.
- Program kerja sama dan beasiswa.
- Perpustakaan.
Pentingnya Pendidikan di Universitas
Perkembangan zaman yang terjadi sekarang ini, menuntut manusia untuk mempunyai pendidikan yang tinggi dan menjadikan manusia lebih kreatif. Apabila tidak seperti itu, maka orang tersebut akan ketinggalan zaman dan tidak bisa mengikuti perkembangan teknologi.
Akan tetapi, hal tersebut dapat berjalan dengan lancar apabila didukung oleh pemerintah dan masyarakat itu sendiri. Ada beberapa faktor yang menghambat masyarakat Indonesia untuk mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi lagi. Salah satunya adalah faktor biaya.
Biaya pendidikan yang semakin hari semakin mahal menjadikan masyarakat Indonesia tidak dapat menempuh pendidikan sampai tingkat universitas. Hanya kalangan tertentu saja yang bisa menikmati bangku kuliah.
Padahal potensi masyarakat Indonesia untuk menikmati bangku kuliah sangat besar, dilihat dari minat para siswa menengah ke atas. Mereka ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi. Akan tetapi, karena faktor biaya tersebut, mereka tidak mampu untuk membiaya pendidikannya di jenjang universitas atau sekolah tinggi.
Beruntunglah bagi orang-orang yang mampu untuk melanjutkan pendidikannya di bangku kuliah. Meskipun ada program beasiswa di setiap perguruan tinggi dan dari sekolah-sekolah, tapi prosesnya yang rumit membuat para siswa malas untuk mengurusinya.
Sebagian siswa yang tamat sekolah menengah atas memilih untuk tidak melanjutkan pendidikannya karena faktor biaya. Mereka menjadi lebih tertarik untuk bekerja saja yang dapat menghasilkan uang. Padahal pekerjaan yang mereka terima tidak terlalu besar menghasilkan uang.
Penyuluhan tentang pentingnya pendidikan seharusnya diadakan di setiap sekolah menengah atas. Akan tetapi, hal itu harus didukung juga oleh semua pihak. Dari pemerintah, perguruan tinggi itu sendiri, dan dari masyarakat juga.
Pemerintah dapat memberikan fasilitas dan bantuan berupa beasiswa bagi orang-orang yang tidak mampu. Dari pihak perguruan tinggi sendiri memberikan keringan biaya bagi mahasiswa yang kurang mampu dan memberikan beasiswa juga. Dari masyarakat sendiri, yaitu mendukung para pelajar untuk melanjutkan sekolahnya ke jenjang yang lebih tinggi lagi.
Terkadang orang-orang berpikir, buat apa sekolah tinggi-tinggi, semakin tinggi tingkat pendidikannya, maka semakin susah mencari pekerjaan. Padahal cara pandang seperti itu salah.
Zaman semakin berkembang dan teknologi semakin canggih. Dengan perkembangan zaman seperti itu, tentu saja membutuhkan masyarakat yang cerdas dan pintar agar negara Indonesia ini tidak ketinggalan zaman.
Untuk itu, semua pihak perlu mendukung para siswa untuk melanjutkan pendidikannya ke tingkat yang lebih tinggi. Baik dari siswanya, sekolah, perguruan tinggi, pemerintah, dan masyarakat.
Para siswa sekolah menengah atas yang akan melanjutkan sekolahnya ke perguruan tinggi, tentu akan bingung mendaftar ke perguruan tinggi mana. Untuk itu, perlu adanya pengarahan kepada para siswa dalam memilih perguruan tinggi. Jangan sampai mereka salah jurusan dan salah masuk perguruan tinggi.
Pemilihan perguruan tinggi jangan asal-asalan. Pertama harus berdasarkan kemampuan dan minat siswa tersebut. Apabila jurusan yang diminatinya sesuai dengan kemampuannya, maka pilihlah jurusan sesuai dengan minat dan kemampuannya.
Apabila sudah menentukan jurusan, maka siswa tersebut tinggal memilih perguruan tinggi mana yang akan dimasukinya. Pilihannya bisa berdasarkan tempatnya, akreditasinya, dan biaya kuliahnya.
Apabila ingin mencari tempat yang dekat dengan tempat tinggal, maka pilihlah universitas yang akreditasinya bagus dan biayanya terjangkau oleh siswa tersebut. Apabila berdasarkan akreditasinya, maka harus diperhatikan tempatnya.
Berapa jauh dari tempat tinggal dan perlu dipikirkan biaya hidup selama di tempat tersebut. Apabila berdasarkan biayanya, lebih baik memilih perguruan tinggi yang dekat dengan tempat tinggal dan lebih murah biayanya.
Untuk orang-orang yang mampu untuk membiaya kuliahnya, masalah tempat dan biaya tidak terlalu diperhatikan. Yang penting perguruan tinggi tersebut akreditasinya bagus dan ternama.
Memangsampai saat ini, perguruan tinggi ternama yang ada di Indonesia masih menjadi favorit para siswa untuk melanjutkan pendidikannya. Perguruan tinggi yang tidak terlalu terkenal menjadi pilihan kedua apabila siswa tersebut tidak diterima di perguruan tinggi ternama tersebut.
Persaingan untuk masuk ke perguruan tinggi ternama tersebut terjadi sampai sekarang. Bahkan, sekarang ini, permainan uang sudah terjadi. Banyak yang ingin masuk ke perguruan tinggi ternama, tapi tidak dengan mengikuti tes terlebih dahulu. Asalkan punya uang banyak, mereka dapat masuk ke universitas tersebut.
Hal tersebut menjadi penghalang para siswa yang mempunyai kemampuan lebih, tapi karena biayanya yang mahal, mereka menjadi tidak dapat masuk perguruan tinggi tersebut.
Ini merupakan salah satu fenomena yang terjadi di dunia pendidikan. Orang dapat melanjutkan sekolahnya ke jenjang yang lebih tinggi, asalkan mempunyai uang yang banyak. Padahal di dalam undang-undang disebutkan bahwa semua warga negara mempunyai hak untuk mendapatkan pendidikan.
Akan tetapi, mengapa orang yang tidak mampu, dalam hal biaya, tidak dapat melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, padahal mempunyai kepintaran dan kecerdasan. Sayang sekali menyia-siakan orang yang mempunyai potensi yang besar untuk memajukan negara ini, tapi tidak dapat dikembangkan karena faktor biaya.
Untuk itu, STIMIK AMIKOM adalah salah satu universitas di Jogjakarta yang mengajak masyarakat sekitar untuk melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi, tentu saja dengan biaya dan fasilitas, seperti yang sudah disebutkan di atas. Semoga informasi tersebut bermanfaat,Terimakasih
seasonbet777
ReplyDeleteprediksi skor bola russia vs saudi arabia 14 juni 2018
prediksi skor bola russia vs saudi arabia 14 juni 2018
prediksi skor piala dunia 2018 argentina vs islandia 16 juni 2018
prediksi skor piala dunia 2018 argentina vs islandia 16 juni 2018
prediksi skor piala dunia 2018 argentina vs islandia 16 juni 2018
prediksi skor bola perancis vs peru 21 juni 2018
prediksi skor bola perancis vs peru 21 juni 2018
prediksi skor bola perancis vs peru 21 juni 2018
prediksi skor bola perancis vs peru 21 juni 2018